Perbedaan DOAJ dan Scopus

Halo sobat Publikasi, Bagi kamu yang masih bingung apa si perbedaan doaj dan scopus, maka kamu datang di artikel yang teapat.

Pada artikel kali ini kami akan membahas mengenai perbedaan doaj dan scopus, secar lengkap dan detai, beirkut pembahasan kali ini mari kita simak.

Apa itu DOAJ?

Perbedaan DOAJ dan Scopus

Infrastructure Services for Open Access (IS4OA) mengelola situs web yang disebut Directory of Open Access Journals (DOAJ), yang menampilkan daftar jurnal yang dapat diakses.

Jurnal open access didefinisikan oleh perusahaan sebagai jurnal ilmiah dan keilmuan yang memenuhi standar tinggi melalui kontrol editorial atau penelusuran sejawat serta “menggunakan model pendanaan yang tidak dikenakan biata kepada para pembaca atau institusi mereka untuk mengaksesnya.”

Inisiatif Akses Terbuka Budapest (BOAI) mendefinisikan “akses terbuka” sebagai hak yang diberikan kepada pengguna DOAJ, termasuk hak untuk “membaca, mendistribusikan, mencetak, mengunduh, menyalin, mencari, atau menautkan ke naskah lengkap artikel-artikel terkait.

Tujuan DOAJ adalah untuk meningkatkan visibilitas dan juga kemudahan penggunaan jurnal ilmiah dan akademik dengan akses terbuka supaya meningkatkan penggunaan dan dampaknya.”

Basis data DOAJ berisi daftar 10.000 jurnal di seluruh dunia pada Maret 2015. Pada tahun 2012, sekitar empat jurnal ditambahkan setiap hari.

DOAJ mengumumkan pada bulan Mei 2016 bahwa mereka telah menghapus sekitar 3.300 jurnal dari basis data DOAJ.

Ini dilakukan untuk meningkatkan keandalan konten yang tercantum di dalamnya. Dan jurnal yang dihapus dapat diminta kembali sebagai bagian dari proses yang sedang berlangsung. Pada 25 Februari 2018, basis datanya telah berisi 11.210 sekitas jurnal.

Apa Itu Scopus?

Perbedaan DOAJ dan Scopus

Perusahaan Elsevier, yang menerbitkan publikasi ilmiah internasional berbasis di Amsterdam, Belanda, memiliki Scopus, yang merupakan salah satu layanan indeksasi dan penyedia database atau pusat data jurnal internasional.

Saat ini, scopus telah mengindeks lebih dari 22.000 judul artikel jurnal dari lebih dari 5000 penerbit di seluruh dunia, dan sekitar 20.000 dari judul tersebut adalah artikel yang dinilai oleh orang lain. Scopus tidak hanya menampilkan karya ilmiah tetapi juga menyediakan data hak paten dari berbagai penelitian di seluruh dunia. Selain itu, dia menawarkan layanan untuk menilai apakah jurnal tersebut memiliki dampak sosial yang signifikan.

Selain Scopus, ada beberapa layanan indeksasi jurnal lainnya. Jurnal Indonesia yang terindeks Scopus dianggap sebagai jurnal berkualitas tinggi dan diakui secara internasional sehingga layak untuk digunakan sebagai referensi atau sitasi.

Baca Juga : Cara Indeks DOAJ

Perbedaan DOAJ Dengan Scopus

Perbedaan DOAJ dan Scopus

Dari penjelasan sebelumnya, kita dapat memahami perbedaan antara DOAJ dan Scopus. Jika ada yang kurang jelas, rangkuman singkat berikut artikel dibawah ini akan membantu Anda memahaminya:

1. Tujuan

Salah satu perbedaan utama antara DOAJ dan Scopus adalah tujuan mereka. Tujuan DOAJ adalah untuk meningkatkan visibilitas dan kemudahan akses jurnal ilmiah serta mendorong penggunaannya untuk memberikan dampak pada lebih banyak orang.

Sementara itu, Scopus adalah untuk menggabungkan semua artikel ilmiah ke dalam satu portal, yang dapat digunakan sebagai alat untuk mengukur kinerja peneliti di berbagai negara.

2. Pengertian

Salah satu yang membedakan mereka adalah pengertian mereka sendiri, DOAJ adalah situs yang berfungsi sebagai direktori jurnal yang dapat diakses di seluruh dunia, sedangkan Scopus adalah database yang berisi jurnal internasional yang dihormati, yang reputasinya dapat diukur dari kinerja jurnal itu sendiri dan berbagai faktor, seperti penulis dan kontributor lainnya.

3. Tahun Peluncuran

Perbedaan berikutnya adalah Scopus, yang dimiliki oleh perusahaan Elsevier, dirilis pada tahun 2004, sementara DOAJ dirilis pada tahun 2003.

4. Manfaat

Perbedaan lainnya adalah manfaat yang ditawarkan. Berikut beberapa manfaat dari DOAJ:

  • Meningkatkan nilai akreditasi jurnal ilmiah
  • Memberikan angka kredit maksimal 20 KUM
  • Meningkatkan kunjungan ke situs web jurnal
  • Membantu penerbit mengadopsi praktik terbaik dalam pengelolaan jurnal agar lebih menarik
  • Mempermudah pencarian referensi

Namun, keunggulan Scopus terletak pada kemampuan untuk memenuhi kebutuhan informasi penelitian, terutama bagi peneliti, administrator, siswa, pustakawan, dan peneliti di seluruh dunia akademis.

Scopus juga menjadi titik awal yang tepat untuk mengakses literatur berkualitas tinggi di bidang sains, kedokteran, ilmu sosial, teknologi, dan seni dan humaniora.

Kesimpulan

Mungkin cukup sekian pembahasan kami mengenai perbedaan doaj dan scopus, semoga dengan adanya artikel ini bisa bermanfaat untuk kita semua, Terimakasih sudah membaca!.


FAQ

Apakah DOAJ termasuk jurnal internasional?

Ditulis Menggunakan Kaidah Keilmuan. Yang pertama dalam daftar jurnal internasional terindeks DOAJ adalah bisa dibilang sebuah jurnal yang merupakan jurnal internasional adalah memuat banyak bagian ilmiah

Apa yang dimaksud dengan DOAJ?

DOAJ adalah indeks unik dan luas dari berbagai jurnal akses terbuka dari seluruh dunia, didorong oleh komunitas yang berkembang, dan berkomitmen untuk memastikan konten berkualitas tersedia gratis secara daring untuk semua orang.

Apakah DOAJ gratis?

DOAJ adalah direktori yang mengindeks ribuan jurnal akses terbuka di berbagai bidang ilmu. Situs ini menyediakan akses gratis penuh ke artikel-artikel ilmiah yang dipublikasikan di jurnal-jurnal terverifika